Bandar Lampung, harianswaranasional.com — Di tengah duka warga yang dilanda banjir, Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, hadir membawa harapan.
Bersama Ketua TP. PKK Provinsi
Lampung, Purnama Wulan Sari, beliau turun langsung mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir pada Sabtu (1 Maret 2025).
Dua lokasi menjadi tujuan utama: Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Teluk Betung Barat, dan Kelurahan Kali Balau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung. Di sana, Gubernur Mirza menyerahkan paket bantuan yang sangat dibutuhkan, sebagai wujud nyata kepedulian pemerintah daerah.
“Banjir ini bukan hanya soal kerugian materi, tapi juga ancaman bagi keselamatan dan kesejahteraan warga,” ujar Gubernur Mirza, yang akrab disapa Iyay Mirza, dengan nada prihatin. “Kita butuh sinergi kuat, bukan hanya dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, tapi juga dari masyarakat, swasta, dan organisasi non-pemerintah.”
Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi bencana. Menurutnya, solusi efektif dan berkelanjutan hanya bisa dicapai melalui upaya terkoordinasi.
“Sinergi ini kunci! Kita harus bersama-sama merancang dan melaksanakan solusi. Bukan hanya penanggulangan teknis, tapi juga mitigasi dan pencegahan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Gubernur Mirza mengajak semua pihak untuk menjadikan peristiwa ini sebagai momentum mempererat sinergi.
“Mari kita jadikan ini langkah awal. Dengan tekad dan kerja sama, kita pasti bisa mengatasi masalah banjir ini,” pungkasnya.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Provinsi Lampung dalam mendukung warga yang tertimpa musibah.
Gubernur Mirza didampingi oleh sejumlah kepala OPD terkait, seperti Kepala BPBD Rudy Syawal, Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Budi Darmawan, Kepala Dinas Sosial Aswarodi, Kadis Kominfotik Achmad Syaifulloh, dan pejabat lainnya.
Bantuan yang disalurkan meliputi kasur, makanan siap saji, selimut, perlengkapan anak-anak, dan paket sembako.
Sentuhan hangat Gubernur Mirza dan jajaran pemerintah provinsi diharapkan dapat meringankan beban warga dan memperkuat ketangguhan Lampung dalam menghadapi bencana.